Komunitas Mangrove Muara Cimanceuri Tangerang Pulihkan Mangrove Melalui Sektor Pariwisata


Waroeng86.com - Komunitas Mangrove Muara Cimanceuri (M2C) berupaya memulihkan tanaman mangrove guna mencegah dampak abrasi dan kerusakan garis pantai di Desa Lontar, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Kamis (11/11/21).

M2C mendorong penanaman mangrove di wilayah pesisir dan gerakan penghijauan. Sebanyak dua ribu bibit mangrove telah ditanam. 

Nurasep Wijaya mengatakan gerakan komunitas mereka tak hanya menanam mangrove namun membangun tempat wisata yang dapat menunjang pengetahuan bagi para pengunjung.

"Kita juga secara swadaya pribadi buat tempat wisata keluarga seperti wisata sepeda air yang mengelilingi pohon mangrove," kata dia.

"Disini para pengunjung wisata akan diberikan pengetahuan soal mangrove dan manfaatnya bagi ekosistem alam, jadi wisata dan belajar alam tentang mangrove," sambungnya.


Dia juga mengatakan, sebanyak seribu lima ratus bibit siap ditanamkan di wilayah pesisir dan muara yang berdekatan langsung dengan laut lepas.

"Kita berupaya mencegah abrasi dan pengikisan garis pantai karena dampak erosi, kita upayakan agar mangrove disini bisa tumbuh banyak dan mencegah erosi," tukasnya.

Tak hanya menanam, lanjutnya, tanaman mangrove itu juga diolah menjadi produk-produk makanan oleh masyarakat. Alasannya, kata dia, agar roda ekonomi masyarakat bisa tumbuh.

"Ada beberapa produk makanan dari olahan tanaman mangrove, kita olah mangrove jadi tanaman dan kita bibit mangrove juga buat di tanam," ujarnya.

Olahan makanan tersebut berupa dodol mengrove, mie mangrove, keripik mangrove, kopi mangrove dan sirup.

Ada beberapa jenis tanaman mangrove di wilayah tersebut, yakni, Sonetaria Alba, Rhizhopora Apiculata, Avicenia Alba, Bruguiera Cylindrica, Avicenia Marina, Nipah dan Jeruju.

"Disini gak hanya satu atau dua jenis mangrove tapi ada macam-macam jenisnya," tuturnya.

Asep berharap agar masyarakat sadar akan lingkungan dan menjaga ekosistem alam dari kerusakan. Khususnya di wilayah pesisir. Menurut dia, wilayah pesisir yang rentan dampak kerusakan alam karena semakin lama semakin terkikis daratan oleh laut.

"Maka itu saya mencoba menyadarkan masyarakat agar peduli terhadap lingkungan, nah dengan adanya tempat wisata ini saya berharap masyarakat pun yang berkunjung dapat memahami manfaat dari pohon mangrove," pungkasnya. (Basri)

0 Response to "Komunitas Mangrove Muara Cimanceuri Tangerang Pulihkan Mangrove Melalui Sektor Pariwisata"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Tengah Artikel 3