Skema Kiprok Honda Megapro Penjelasan + Cara Pasang

Skema Kiprok Honda Megapro Penjelasan + Cara Pasang

Untuk postingan kali ini mungkin bisa menambah wawasan Anda seputar dunia kelistrikan di kendaraan bermotor di mana untuk kali ini saya akan membahas tentang skema kiprok Honda Megapro yang memiliki alur listrik DC dan berbeda dengan Honda Tiger yang memiliki alur listrik AC, kiprok ini juga biasanya disebut dengan nama regulator fungsi kiprok sendiri adalah untuk menyalurkan listrik beberapa komponen seperti aki dan juga lampu supaya dapat terang dan juga aki lebih awet.

Fungsi lain dari kiprok atau regulator pada Honda Megapro ini adalah sebagai charger aki sehingga aki pada kendaraan bermotor Honda Megapro anda tidak akan terjadi yang namanya aki tekor atau aki soak karena kehabisan arus daya listrik, kiprok ini mendapatkan suplai arus listrik dari spul yang terdapat di bagian dalam mesin, setelah dialirkan ke kiprok akan berfungsi sebagai penyeimbang daya arus listrik sehingga voltase akan tetap ada 12 volt dan tidak akan berubah ubah dan tidak seperti pada pengapian yang masih menggunakan arus AC yang arusnya tidak akan bisa stabil biasanya saat putaran mesin tinggi arus listrik juga akan tinggi dan juga apabila putaran mesin rendah arus listrik juga akan ikutan Rendah, maka dari itu lah fungsi dari sebuah kiprok atau regulator ini yaitu untuk menyetabilkan arus listrik menjadi DC.

Pada kiprok atau regulator Honda Megapro memiliki 5 buah kabel/kaki yang semuanya memiliki fungsinya masing-masing sendi apabila sampai terputus satu atau lebih akan mengakibatkan hal yang tidak kita inginkan seperti aki tiba-tiba tekor lampu mati bahkan bisa juga motor Sampai Mati jika terjadi konsleting.

Arus dari spul Honda Megapro saat di test dalam keadaan stasioner adalah 15 volt dan saat dalam keadaan putaran mesin tinggi arus listriknya bisa mencapai 50 volt ini harus ini  terbilang cukup tinggi untuk sekedar menerangkan lampu dan juga untuk mencharger aki supaya cepat terisi, bahkan apabila tidak menggunakan kiprok lampu pun akan putus atau terbakar, maka dari itu supaya lebih stabil kita memerlukan sebuah kiprok atau regulator ini.

Sedangkan untuk arus yang dihasilkan pada kiprok atau regulator Honda Megapro adalah sekitar 13 volt sampai dengan 14 volt pertanyaannya, Mengapa harusnya tidak 12 volt?? Jawabannya adalah pada saat motor berjalan output kiprok digunakan untuk mengisi aki sekitar 12 v dan sisanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan instrumen di motor, seperti klakson, lampu utama, lampu rem, dan lain-lain. Jadi jika output kiprok 12 v maka akan kurang. Oke di bawah ini adalah contoh gambar skema kiprok motor regulator pada Honda Megapro dan sekaligus penjelasannya

Skema Kiprok 

Cara penerapan 




Penjelasan

  1. Nomor satu kabel warna merah mengarah ke aki dan juga ke kunci kontak
  2. Kabel nomor 2 biasanya berwarna coklat/hitam, dan ini mengarah ke lampu,sein,klakson, speedometer ,dan lain-lain
  3. Kabel nomor 3 warna hijau mengarah ke ground atau masa, silahkan sambung ke aki dan juga ke rangka motor Anda
  4. Kabel nomor 4, dan 5 memiliki warna kuning dan dua-duanya mengarah ke spul pengisian, silahkan anda sambung kedua kabel tersebut ke kabel spul yang berwarna kuning
Catatan:

Apabila Soket nomor dua tidak memiliki arus daya listrik anda dapat jumper atau mengabungkan dengan soket nomor satu, untuk contoh skema jalur gambarnya anda dapat melihatnya dibawah ini


Terimakasih


0 Response to "Skema Kiprok Honda Megapro Penjelasan + Cara Pasang"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Tengah Artikel 3